​Kali ini kita akan membahas Apa Itu Laravel dan Apa Yang Baru di Laravel 12?. Laravel adalah kerangka kerja (framework) PHP yang populer dan digunakan secara luas untuk membangun aplikasi web yang elegan dan efisien. Sejak pertama kali diperkenalkan, Laravel terus berkembang dengan menambahkan fitur-fitur baru yang memudahkan pengembang dalam proses pengembangan aplikasi. Pada 24 Februari 2025, Laravel merilis versi terbarunya, yaitu Laravel 12, yang membawa sejumlah pembaruan signifikan.​

Apa Itu Laravel?

Laravel adalah framework PHP open-source yang dirancang untuk mempermudah pengembangan aplikasi web dengan sintaks yang ekspresif dan bersih. Framework ini menyediakan berbagai alat dan fitur seperti routing, manajemen basis data melalui Eloquent ORM, sistem templating Blade, serta berbagai utilitas lainnya yang membantu pengembang dalam membangun aplikasi yang robust dan scalable.​

Apa yang Baru di Laravel 12?

Berikut beberapa fitur dan pembaruan utama yang diperkenalkan di Laravel 12:

1. Starter Kit

Laravel 12 memperkenalkan beberapa starter kit yang memungkinkan pengembang memilih teknologi frontend sesuai kebutuhan mereka. Pilihan starter kit tersebut meliputi:​

1. Blank Starter Kit untuk Memulai proyek dari nol tanpa konfigurasi tambahan.​
2. React Starter Kit untuk membangun aplikasi frontend menggunakan React.​
3. Vue Starter Kit yang diperuntukkan bagi pengembang yang lebih nyaman menggunakan Vue.js.​
4. Livewire Starter Kit yang merupakan solusi bagi yang ingin membangun aplikasi interaktif tanpa banyak menggunakan JavaScript.​

Setiap starter kit ini menggunakan komponen Shadcn, sementara untuk Livewire, tersedia versi gratis dari Flux Components. Integrasi starter kit langsung dari repositori GitHub memberikan kontrol penuh atas kode, memudahkan kustomisasi tanpa harus mengikuti struktur bawaan Laravel.​

2. Tampilan Baru Website Laravel

Bersamaan dengan rilis Laravel 12, situs resmi Laravel mengalami pembaruan desain yang lebih bersih dan informatif, meningkatkan pengalaman pengguna dalam mengakses dokumentasi dan sumber daya lainnya.​

3. Tanpa Breaking Changes

Salah satu keunggulan utama dari Laravel 12 adalah fokus pada pemeliharaan dengan pembaruan dependensi utama dan minimnya perubahan besar yang dapat mempengaruhi kompatibilitas. Sebagian besar aplikasi dapat diperbarui tanpa perlu mengubah kode, sehingga proses upgrade dari Laravel 11 ke Laravel 12 menjadi lebih sederhana dan minim kendala.​

4. Laravel Cloud

Laravel 12 memperkenalkan Laravel Cloud, sebuah layanan yang dirancang untuk mempermudah deployment dan manajemen aplikasi Laravel di cloud. Dengan Laravel Cloud, pengembang dapat dengan mudah mengelola server, database, dan layanan terkait tanpa harus menangani konfigurasi infrastruktur yang kompleks.​

Beberapa fitur utama Laravel Cloud meliputi:

1. Deploy otomatis yakni Integrasi langsung dengan repositori GitHub/GitLab untuk proses deployment yang lebih efisien.​
2. Manajemen database terintegrasi yang memudahkan pengelolaan basis data tanpa perlu konfigurasi manual yang rumit.​
3. Skalabilitas sehingga mampu menangani peningkatan traffic dengan penyesuaian sumber daya secara otomatis.​
4. Monitoring & logging yaitu menyediakan alat untuk memantau performa aplikasi dan mencatat log secara real-time.​

Laravel Cloud bertujuan untuk memberikan solusi lengkap bagi pengembang dalam mengelola aplikasi Laravel di lingkungan cloud dengan lebih mudah dan efisien.​

Kesimpulan

Laravel 12 membawa berbagai pembaruan yang berfokus pada kemudahan penggunaan dan peningkatan performa tanpa mengorbankan kompatibilitas dengan versi sebelumnya. Dengan fitur-fitur seperti starter kit yang fleksibel, tampilan baru situs resmi, minimnya perubahan yang merusak, dan diperkenalkannya Laravel Cloud, framework ini terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembang untuk membangun aplikasi web yang modern dan efisien.